Tipe Data

Tipe data di PHP mengacu pada jenis informasi yang dapat disimpan dan diproses oleh variabel. PHP adalah bahasa pemrograman yang secara dinamis menafsirkan tipe data, artinya Anda tidak perlu secara eksplisit mendeklarasikan tipe data variabel. Namun, memahami tipe data ini penting untuk mengelola data dengan benar dan melakukan operasi yang sesuai.

Tipe Data Skalar

  1. Integer (Bilangan Bulat)

    • Deskripsi: Tipe data untuk menyimpan angka bulat, baik positif maupun negatif, tanpa desimal.

    • Contoh:

      $age = 25;        // Bilangan bulat positif
      $negativeNumber = -10; // Bilangan bulat negatif
    • Penggunaan: Biasanya digunakan untuk menghitung umur, jumlah item, ID, dan lain-lain.

  2. Float (atau Double)

    • Deskripsi: Tipe data untuk menyimpan angka dengan desimal. Digunakan untuk perhitungan yang memerlukan presisi lebih tinggi.

    • Contoh:

      $price = 19.99;   // Angka desimal positif
      $temperature = -5.5; // Angka desimal negatif
    • Penggunaan: Cocok untuk harga, suhu, dan nilai yang memerlukan presisi desimal.

  3. String

    • Deskripsi: Tipe data untuk menyimpan teks atau karakter. String dapat dikelilingi oleh tanda kutip tunggal (') atau tanda kutip ganda (").

    • Contoh:

      $name = "Alice"; // Menggunakan tanda kutip ganda
      $greeting = 'Hello, world!'; // Menggunakan tanda kutip tunggal
    • Penggunaan: Digunakan untuk menyimpan nama, alamat, deskripsi, pesan, dan teks lainnya.

  4. Boolean

    • Deskripsi: Tipe data yang hanya memiliki dua nilai: true (benar) dan false (salah). Berguna untuk pengendalian alur logika dan kondisi.

    • Contoh:

      $isStudent = true;   // Menunjukkan bahwa seseorang adalah mahasiswa
      $isRegistered = false; // Menunjukkan bahwa seseorang belum terdaftar
    • Penggunaan: Digunakan dalam pernyataan kondisional dan loop untuk menentukan jalur eksekusi program.

Tipe Data Komposit

  1. Array

    • Deskripsi: Tipe data yang memungkinkan Anda menyimpan beberapa nilai dalam satu variabel. PHP mendukung dua jenis array: indexed array dan associative array.

      • Indexed Array: Array dengan indeks numerik otomatis.

        • Contoh:

          $colors = array("Red", "Green", "Blue");
          echo $colors[0]; // Output: Red
      • Associative Array: Array dengan indeks string yang ditentukan pengguna.

        • Contoh:

          $person = array(
              "name" => "John",
              "age" => 30
          );
          echo $person["name"]; // Output: John
    • Penggunaan: Cocok untuk menyimpan koleksi data yang berkaitan, seperti daftar produk, daftar nama, dan informasi pengguna.

  2. Object

    • Deskripsi: Dapat dianggap sebagai wadah atau struktur yang menyimpan data dan fungsionalitas yang terkait dengan data tersebut. Meskipun penggunaan objek biasanya terkait dengan OOP, dalam konteks dasar, kita bisa memahami objek sebagai entitas yang dapat memegang informasi dan menyediakan metode untuk berinteraksi dengan informasi tersebut.

    • Contoh:

      // Tanpa menggunakan OOP, variabel ini berisi data tentang mobil
      $car = (object) [
          'brand' => 'Toyota',
          'model' => 'Corolla',
          'year' => 2022
      ];
    • Penggunaan Objek:

      • Menyimpan Data: Objek dapat menyimpan berbagai jenis data yang terkait, seperti informasi produk, data pengguna, dll.

      • Interaksi dengan Data: Anda dapat mengakses dan memanipulasi data di dalam objek.

Tipe Data Khusus

  1. NULL

    • Deskripsi: Tipe data yang menunjukkan bahwa variabel tidak memiliki nilai atau belum diinisialisasi. PHP secara otomatis mengatur variabel ke NULL jika tidak diatur.

    • Contoh:

      $value = null;  // Variabel tidak memiliki nilai
    • Penggunaan: Digunakan untuk menandakan bahwa variabel kosong atau tidak terdefinisi.

Konversi Tipe Data

PHP secara otomatis mengonversi tipe data dalam beberapa operasi. Misalnya, jika Anda menjumlahkan integer dengan string yang berisi angka, PHP akan mengonversi string tersebut ke integer terlebih dahulu. Anda juga dapat menggunakan fungsi casting untuk mengonversi tipe data secara eksplisit.

  • Contoh Casting:

    $floatNumber = (float) 10; // Mengonversi integer ke float
    $integerNumber = (int) 3.14; // Mengonversi float ke integer

Ringkasan

  • Integer: Angka bulat tanpa desimal.

  • Float: Angka dengan desimal.

  • String: Teks atau karakter.

  • Boolean: Nilai benar atau salah.

  • Array: Koleksi data yang dapat berupa indexed atau associative.

  • Object: Instansi dari kelas dengan data dan metode.

  • NULL: Tipe data yang menunjukkan bahwa variabel tidak memiliki nilai.

Last updated